Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) 2024

Masa transisi dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) menuju Sekolah Menengah Atas (SMA) merupakan fase penting yang ditandai dengan antusiasme, kecemasan, dan harapan yang tinggi. Untuk itu, SMAN 41 Jakarta mengadakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk membantu siswa beradaptasi dengan lingkungan sekolah baru, mengenal teman-teman dan guru, serta memahami aturan dan budaya sekolah. Kegiatan MPLS ini berlangsung selama tiga hari dari tanggal 8-10 Juli 2024.

Sebelum MPLS dimulai, kegiatan Pra-MPLS dilaksanakan. Pelaksanaan ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua siswa siap secara fisik dan mental untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan MPLS dengan lancar. Kegiatan Pra-MPLS meliputi apel penyambutan siswa baru oleh Kepala SMAN 41 Jakarta, Ibu Homsaniwati, M.Pd, pembagian kelas untuk para siswa baru, pemberitahuan informasi awal tentang seragam yang harus dikenakan, yaitu seragam putih biru, serta jadwal dan kegiatan yang akan mereka ikuti selama MPLS.

Hari pertama MPLS dimulai dengan upacara bendera yang khidmat. Upacara pagi ini dibina oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), yang memberikan arahan dan semangat kepada para siswa. Setelah upacara, Satpol PP juga memberikan materi tentang kedisiplinan dan aturan yang harus dilakukan di sekolah. Kegiatan semakin seru dengan adanya doorprize berupa tas yang dibagikan kepada siswa yang berpartisipasi aktif dalam sesi tanya jawab. Setelahnya, ada pemberian materi dari guru terkait kesadaran berbangsa, bernegara. Lingkungan dan sarana prasarana sekolah, pengenalan profil pelajar pancasila, dan tata tertib sekolah. Kegiatan hari ini ditutup dengan apel penutup. 

Hari kedua MPLS diawali dengan apel pagi. Setelah itu, siswa diajak untuk mengenal lingkungan sekolah melalui tur keliling, pengenalan fasilitas, dan penjelasan mengenai tata tertib sekolah. Seperti sebelumnya, ada pemateri guru yang menyampaikan tentang penguatan pendidikan karakter, penguatan pendidikan lingkungan hidup dan pola hidup sehat serta pengenalan kurikulum merdeka dan belajar efektif. Hari kedua juga diakhiri dengan apel penutup untuk refleksi kegiatan.

Pada hari ketiga MPLS, apel pagi tetap menjadi pembuka kegiatan. Setelah apel, siswa mengikuti sesi materi dari Badan Narkotika Nasional (BNN) yang diadakan di masjid sekolah. Materi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang bahaya narkoba dan cara menghindarinya, serta pentingnya menjaga kesehatan dan keselamatan diri. Kegiatan hari ketiga kemudian dilanjutkan dengan demo ekstrakurikuler (eskul) di lapangan sekolah. Ini adalah kesempatan bagi siswa untuk mengenal berbagai kegiatan eskul yang tersedia dan memilih yang sesuai dengan minat mereka. kegiatan MPLS ditutup dengan apel penutup, untuk merangkum kegiatan dan memberikan refleksi serta motivasi kepada para siswa.

Semoga semua siswa dapat mengambil manfaat maksimal dari MPLS, menjadikan MPLS sebagai kenangan yang akan mereka bawa sepanjang perjalanan pendidikan. Selamat datang di sekolah baru, semoga sukses dan bahagia selalu!